Polres Demak Edukasi Pelajar Soal Manfaat dan Risiko AI, Ratusan Siswa Ikuti Survei Literasi Teknologi

MNI|DEMAK — Polres Demak melaksanakan survei pemahaman terkait Artificial Intelligence (AI) kepada siswa SMA sederajat di seluruh wilayah Kabupaten Demak. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atensi Kapolda Jawa Tengah yang menekankan pentingnya edukasi mengenai perkembangan teknologi serta pencegahan potensi penyalahgunaan AI di masa depan.

Pelaksanaan survei dilakukan secara serentak, di mana Kapolsek jajaran Polres Demak mendatangi sekolah-sekolah untuk mengumpulkan masing-masing 50 responden. Para siswa mengisi survei melalui tautan digital yang telah disediakan, sehingga proses pendataan berlangsung cepat, transparan, dan mudah dipahami.

Kapolres Demak, AKBP Ari Cahya Nugraha, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut menjadi langkah awal untuk meningkatkan literasi digital para pelajar.

“

Ini merupakan inisiasi Bapak Kapolda Jawa Tengah untuk menggandeng institusi pendidikan dan mitra profesional guna melihat sejauh mana pemahaman para siswa terkait AI,” ujar Kapolres, Sabtu (6/12/2025).

Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya mengukur tingkat pengetahuan, tetapi juga memberikan gambaran nyata mengenai kesiapan generasi muda menghadapi era digital.

“Kami ingin memastikan pelajar di Demak memiliki pemahaman yang benar tentang manfaat AI, sekaligus mengetahui potensi bahayanya jika digunakan tanpa etika. Polisi hadir memberikan edukasi agar teknologi ini digunakan secara aman dan bertanggung jawab,” tegasnya.

Kegiatan dilaksanakan pada jam istirahat sekolah agar tidak mengganggu proses belajar mengajar. Polres Demak juga membagikan hadiah kepada siswa yang mampu menjawab pertanyaan dalam sesi interaktif sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.

AKBP Ari Cahya Nugraha berharap kegiatan tersebut dapat memantik minat para siswa untuk mengikuti program lanjutan yang akan diselenggarakan Polda Jawa Tengah bersama pihak eksternal.

Polres Demak berkomitmen untuk terus melanjutkan program literasi teknologi secara berkala sebagai upaya membentuk generasi yang adaptif, cerdas digital, dan mampu memanfaatkan kecerdasan buatan secara positif dan produktif.

“Kami ingin kegiatan ini menjadi pemicu semangat belajar teknologi bagi para siswa. Ke depan, Polda Jawa Tengah akan menggelar pelatihan dan workshop AI yang dapat diikuti pelajar. Kami berharap generasi muda di Demak siap dan kompeten menghadapi tantangan digital,” tutup Kapolres.Punkasnya,Munthohar.