Notification

×

Iklan

Iklan

Pamapta Polres Kudus Gerak Cepat Tangani Bus Wisata Terguling di Jalur Letter S

Rabu, 17 Desember 2025 | Desember 17, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-12-17T11:14:10Z

 


MNI|KUDUS — Personel Satuan Samapta (Pamapta) Polres Kudus bergerak cepat dan sigap menangani kecelakaan lalu lintas tunggal yang melibatkan sebuah bus wisata di jalur turunan Letter S, turut Desa Tergo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Selasa (16/12/2025).

Kecelakaan tersebut terjadi saat bus wisata yang mengangkut sekitar 50 penumpang rombongan peziarah bertolak dari Terminal Wisata Sunan Muria. Saat melintasi jalur menurun yang dikenal rawan kecelakaan, kendaraan diduga mengalami gangguan pada sistem pengereman, sehingga pengemudi kehilangan kendali.

Kondisi tersebut memicu kepanikan di dalam bus. Para penumpang dilaporkan panik, sementara kernet bus berupaya memberikan arahan dalam situasi darurat. Bus kemudian menghantam pembatas jalan sebelum akhirnya terguling ke lahan kosong di sisi jalan.

Mendapatkan laporan kejadian tersebut, personel Pamapta Polres Kudus bersama jajaran Polsek Dawe dan Satlantas Polres Kudus segera menuju lokasi untuk melakukan penanganan secara cepat dan terukur.

Setibanya di lokasi kejadian, petugas langsung melakukan pengamanan kendaraan dan tempat kejadian perkara (TKP), mengatur arus lalu lintas guna mencegah kemacetan serta potensi kecelakaan lanjutan, sekaligus membantu proses evakuasi para penumpang dari dalam bus.

Proses evakuasi berlangsung dengan melibatkan personel kepolisian serta warga sekitar yang secara sukarela memberikan bantuan seadaanya. Seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan aman.

Sejumlah penumpang diketahui mengalami luka ringan dan trauma akibat kejadian tersebut. Para korban kemudian dievakuasi ke Masjid Al Ghozali dan rumah warga terdekat untuk mendapatkan penanganan awal, sebelum dilakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut oleh tim medis.

Kasat Samapta Polres Kudus melalui Ipda Ryan Maulana memastikan bahwa dalam peristiwa kecelakaan tersebut tidak terdapat korban jiwa.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Para penumpang hanya mengalami luka ringan dan trauma. Seluruh korban telah mendapatkan pemeriksaan kesehatan dari tim Sidokkes Polres Kudus,” ujar Ipda Ryan Maulana.

Ia menambahkan, berdasarkan hasil pengecekan awal di lapangan, kecelakaan tersebut diduga kuat disebabkan oleh gangguan pada sistem pengereman bus. Meski demikian, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman untuk memastikan penyebab pasti kejadian.

Saat ini situasi di lokasi kejadian sudah aman dan kondusif. Petugas masih melakukan pengamanan di sekitar TKP serta pendalaman lebih lanjut terkait penyebab kecelakaan,” tandasnya.

Kepolisian mengimbau kepada seluruh pengemudi kendaraan besar, khususnya bus wisata yang melintasi jalur pegunungan dan turunan curam, agar selalu memastikan kondisi


kendaraan dalam keadaan prima, terutama pada sistem pengereman, demi keselamatan bersama dan mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.Punkasnya"Mar.yt


Humas Polres Kudus

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update