Upacara dipimpin langsung oleh Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha dan diikuti oleh seluruh Pejabat Utama Polres Demak, perwira, bintara, tamtama, serta ASN Polri. Kegiatan berlangsung khidmat sebagai refleksi perjalanan pengabdian anggota Polri sekaligus menyongsong tahun tugas yang baru.
Sebanyak 98 personel Polres Demak, mulai dari pangkat Brigadir Dua (Bripda) hingga Ajun Komisaris Polisi (AKP), resmi menerima kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi yang berlaku efektif mulai 1 Januari 2026. Kenaikan pangkat tersebut merupakan hasil dari penilaian kinerja, dedikasi, serta pemenuhan persyaratan administratif dan profesional selama menjalankan tugas.
Menariknya, dalam momentum kenaikan pangkat kali ini, Polres Demak mengusung konsep berbeda dengan mewajibkan setiap personel yang naik pangkat membawa bibit pohon untuk ditanam di wilayah Kabupaten Demak. Program ini menjadi simbol rasa syukur sekaligus bentuk tanggung jawab moral anggota Polri terhadap kelestarian lingkungan.
Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha menjelaskan bahwa kegiatan penanaman pohon tersebut
merupakan wujud kepedulian Polres Demak terhadap isu lingkungan hidup, khususnya dalam upaya penghijauan dan mitigasi dampak pemanasan global.
“Kami ingin menanamkan nilai bahwa setiap pencapaian harus diiringi dengan kontribusi nyata bagi lingkungan dan masyarakat. Pangkat bertambah, tanggung jawab pun semakin besar, termasuk menjaga alam sebagai bagian dari kehidupan,” ungkap Kapolres.
Dalam amanatnya, Kapolres menegaskan bahwa kenaikan pangkat bukan sekadar bentuk penghargaan struktural, melainkan harus menjadi pendorong semangat dan motivasi baru untuk meningkatkan kinerja, produktivitas, serta kualitas pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
“
Kenaikan pangkat harus diikuti dengan peningkatan sikap, perilaku, dan kinerja, baik dalam pelaksanaan tugas operasional maupun pembinaan. Jadikan pangkat yang diemban sebagai amanah dan kehormatan, bukan sekadar simbol kebanggaan,” tegasnya.
Selain upacara kenaikan pangkat, Polres Demak juga menggelar prosesi pelepasan sembilan personel yang memasuki masa purna tugas. Pelepasan tersebut berlangsung penuh haru sebagai bentuk penghormatan institusi kepada personel yang telah menyelesaikan masa baktinya di Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Kapolres Demak menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi, loyalitas, serta pengabdian para personel purna tugas selama bertahun-tahun menjalankan amanah negara.
“Purna tugas bukanlah akhir dari pengabdian, melainkan penanda kehormatan bahwa tugas telah ditunaikan dengan penuh tanggung jawab. Banyak dinamika, tantangan, dan pengorbanan yang telah dilalui, dan itu menjadi bukti kecintaan kepada institusi Polri,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Polres Demak menegaskan komitmennya untuk terus membangun sumber daya manusia Polri yang profesional, berintegritas, serta peduli terhadap lingkungan dan
masyarakat. Momentum kenaikan pangkat dan purna tugas diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh personel untuk terus meningkatkan kualitas pengabdian di masa mendatang.Punkasnya,Munthohar,Mulyo.


.jpg)



